IJe eL Izzah

 Pembahasan Booster Islamic 7 Habits hari ini luar biasa. Se-wah yang sebelumnya. ------ Tentang apa yang kita hadapi, adalah sebuah pilihan. Antara apa yang kita hadapi secara umum dan apa yang ada di depan mata. Dalam detik demi detik, menit demi menit, hingga hari demi hari, pekan dan bulan kita berlalu. Harapannya, jangan sampai waktu kita habis hanya dengan menghadapi apa yang ada di depan mata, terburu-buru dan merasa terdesak dengan hal yang harus diselesaikan saat itu juga. Maka, rancanglah apa yang akan kita lakukan dalam jangka waktu tertentu.

Aku yang berusaha menekan perasaan sejenak sebelum merespon. Tak langsung meledak. Aku yang berusaha mengambil jeda sebelum memutuskan. Tak terburu-buru. Aku yang berusaha mencari solusi, bukan menyalahkan. Pun, aku yang berusaha bertanggung jawab atas apa yang sudah aku pilih. Tak berlari, kabur, pergi. Aku yang berinisiatif daripada sekedar mengeluh.  Aku yang tidak kecewa pada sekitar yang tak mampu kuubah, tapi fokus pada apa yang bisa menjadi pengaruhku.  Aku yang memilih bahagia meski mendengar cemooh. Aku yang memilih tersenyum meski mendengar cibiran. Aku yang memilih tetap berjalan meski banyak rintangan. Aku yang memilih untuk menyelesaikan meski luka mencabik jiwa. Aku yang bersyukur dalam senang Aku yang bersabar dalam duka Aku seorang muslim.  -- dalam Islamic Seven Habits - SMAIT Iqra' --

Genap 1 tahun. Aku kembali pulang ke kampung halaman. Rumah dimana 17 tahun aku dibesarkan. Memasuki tahun ke-delapan di Jogja aku memustuskan kembali ke Bengkulu. Semangat itu kuat saat aku kembali. Tapi entah kenapa banyak hal yang berbeda dan sulit ku terima. Yah, welcome to the Jungle!  Kebiasaan lama harus menyesuaikan dengan yang baru. Ah, ternyata dunia ' nyata ' itu cukup berat. Padahal belum apa-apa ku rasa. Setengah tahun belum bekerja tetap. Luar biasa. Mulai bimbang dengan berbagai pilihan. Akhirnya memutuskan 1 hal.

 Haai. Assalamuálaykum Ah, ruang ini bersarang. bertahun-tahun tak pernah dibuka. Diary dari zaman kapan entah. Mampir. Apa yang mau kuutarakan? Galau? Bisa jadi sih. Soalnya ini ruangan galauku. Hahaha --------- Hari ini, tiba-tiba terpikirkan. Memasuki bulan ketiga berada di lingkaran baru profesional. Lingkaran yang sangat ku wanti-wanti untuk tidak dimasuki (karena tingkatannya, bukan karena orang-orang di dalamnya). Sejujurnya, selama ini selalu menghindari berada pada tingkat ini dan berharap berada pada tingkat di bawahnya atau bukan di lingkaran ini. Tapi orang-orang yang ada di lingkaran ini adalah salah satu harapan dimana aku bisa menguatkan diriku. Tantangannya besar sekali. Dan sekali lagi, ketakutanku adalah aku yang takut tak mampu memberikan perjuangan terbaik. Ketakutan akan mengecewakan yang sudah berharap. (Padahal aku pun tak tau ada yang berharap atau tidak). Yaa Allah.. aku memutuskan ingin tetap pada lingkaran ini, tapi itu tadi, ketakutan akan ketidakmampuan...

Quran quotes Bismillah... Kali ini terinspirasi bikin desain sederhana ini setelah menonton Movie Video nya Caliph Buskers- Buta. Link youtube: https://www.youtube.com/watch?v=5kpnexYaBqc . Buta. Sering banget kita menutup mata buat apa yang sebenarnya terjadi di depan mata. Cuma melek ngeliat banyak kekurangan, tapi sering buta sama hal baik. Atau buta dengan hikmah. Sering banget ngerasa kalau Tuhan ngga adil. Aku kok dapet jelek terus, tapi dia bagus terus. Aku tersiksa terus, dia bahagia terus. Aku makan aja susah, dia bisa jalan-jalan ke luar negeri.

Berada di sini adalah sebuah ke-emosional-an Aku emosional kembali ke Jogja dan memutuskan tinggal di sini Emosional sekali. Satu bulan lebih di kampung halaman, tapi hati masih terikat dengan Jogja hingga kahirnya dinyatakan bisa ke Jogja untuk wawancara dan proses lainnya. Ya, aku mendaftarkan diri bekerja pada sebuah lembaga pendidikan. Bukan sebagai guru, karena ijazah Strata 1 yang kumiliki tak begitu mendukung, aku mendaftar sebagai pendamping asrama. Emosional sekali. Beberapa lama, aku diterima dan memasuki dunia baru. Bertemu lingkungan baru, aturan baru, teman baru, amanah baru, dan tentunya tantangan baru. I'm so excited to face it!